ketika mata tak lagi menjadi mata, ketika hati tak lagi menjadi hati, ketika matahari tak lagi bisa menghangatkan... maka kita akan manjadi manusia yang berjalan tanpa bisa melihat sekitar kita dan tanpa arah, serta kita tidak lagi memiliki kepedulian akan orang-orang disekitar kita
sarikata
20 April 2012
Derit Bilik Hati
empat batang ranting terayun konstan di rumah hatiku
termakan usia dan udara lembab membasah
dan tidak lagi terayun indah
cendawan membusai pada bilik hatiku
tidak lagi indah, gelisah di tepian
daun daun yang mengering terselip diantara kehijauan
tak pernah mengeluh pada hujan yang kadang mengerikan
derit ranting menjerit memecah hening
hening nan bening namun bersabung hembus dingin menepuk muka
pada langit biru bergantung kapas
kapas yang telah kusam dan makin kehitaman
anganku selalu berharap gerimis
berbisik lirih dan berkata pada mimpi yang terkadang kosong
hatiku selalu tengadah, memuja yang tak ada
dalam rimbunan belukar
dalam duri tajam menggurat
dalam risau sepi hari
aku sendiri menetaskan butir butir rindu bersulang
sementara,
dingin makin merasuk membekukan
hatiku yang sudah kering tanpa nyawa
aku terlalu merindu-MU...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment