aku lihat dia masih begitu cantik dan indah dalam setiap gerak serta sikapnya
selalu begitu sejak aku mengenal dia pertama kali
pancaran matanya yang meneduh dan sayu, masih terlihat indah dan terpancar semangatnya untuk terus menari
lantunan suara dalam setiap kata dan kalimatnya, masih terdengar indah, lembut dan optimis
sentuhan lembut jemari tangannya, memberikan semangat bagi setiap makhluk dan insan yang disentuhnya
dia berikan kenyamanan bagi yang ada disampingnya
dia berikan keindahan bagi yang memandangnya
dia berikan keteduhan bagi yang ada disisinya
dia berikan kebahagiaan bagi yang bersamanya
dia berikan kelembutan dalam setiap pelukannya
dia berikan kehidupan baru disetiap cintanya
begitu indah langkahnya setiap saat
begitu mempesona gerakannya di setiap waktu
begitu menawan bagi yang melihatnya
telah begitu lama dia bersabar dengan waktu, sampai suatu saat dia tidak lagi mampu menahannya
sehingga setiap gerak dan langkahnya memperlihatkan kemarahan
dia hentakkan kakinya keras-keras ke bumi
dia hantamkan kepalan tangannya ke udara kosong yang begitu keras
tampak memerah bara raut mukanya
begitu nanar matanya melihat waktu
namun kemarahannya masih terlihat indah dalam setiap geraknya
telah begitu lama dia menari bersama waktu
kesedihan, pasrah, putus asa dan sakit yang dia rasakan tertutup indah bersama sang waktu
waktu yang selalu membuatnya menunggu saat-saat dia harus menemui sang Khalik
dia selalu menari bersama waktu
dalam kebahagiaan, dalam kesedihan
dalam kepasrahan, dalam keputus asaan
dalam sakit, dalam amarah
namun senyum dan geraknya tidak menampakkan semua rasa itu
semua nampak indah dalam tariannya
No comments:
Post a Comment