sarikata

ketika sang waktu tidak lagi bersahabat, gunakan hati untuk bermain dengan hari

14 November 2014

bunuh saja mimpimu jika....



Mimpi adalah sebuah panggung yang sepenuhnya dalam kekuasaan kita, karena kitalah sutradara dalam cerita yang terjadi di atas panggung tersebut. Ada satu kalimat yang selalu saya ingat dan pegang, “Tidak ada mimpi yang tidak bisa menjadi kenyataan, karena pemilik mimpi itu adalah kita, dan ketika kita yakin akan mimpi kita, maka kehidupan kita adalah mimpi kita”

Apakah sebenarnya mimpi itu? Seperti apakah mimpi itu?
Apakah mimpi adalah hanya sekedar bunga tidur? Dan tidak akan munkin menjadi kenyataan…

Mimpi adalah sebuah kesempatan, dimana sebuah kesempatan memerlukan sebuah keyakinan, dan sebuah keyakinan, berasal dari sebuah kemampuan dan kesiapan. Namun sebuah keyakinan akan sulit diwujudkan tanpa adanya niat serta focus dari pelaku mimpi itu sendiri.

Jadi mimpi akan menjadi sebuah kenyataan tergantung dari niat dan kemamuan kuat dari individu untuk mewujudkannya.

Yang menyebabkan mimpi seringkali tidak terwujud menjadi nyata, saat kita diketemukan dengan rintangan atau ketidak sesuaian dari sebuah rencana atau konsep awal. Disaat itu kita menjadi ragu, dengan serta-merta kita menarik diri dan mundur dari rintangan yang mungkin tidak pernah terduga sebelumnya.

Yakinilah akan mimpimu, hanya kepercayaan terhadap mimpi dan dia akan menjadi kenyataan. Mimpi adalah fana, demikian dengan dunia ini… jadi apa yang terjadi di dunia adalah berasal dari keyakinan, kemauan dan kemampuan kita untuk mewujudkan sebuah mimpi. 

Teruslah bermimpi dan yakin akan mimpimu, atau bunuh saja mimpimu jika tidak ada keyakinan dihatimu.

No comments: