sarikata

ketika sang waktu tidak lagi bersahabat, gunakan hati untuk bermain dengan hari

13 September 2008

Yang Membentuk Diri Kita adalah Diri Kita Sendiri

Hari ini aku temukan kebenaran pada teori yang aku baca dan menjadikan keyakinanku. Bahwa mau seperti apa kita, manjadi apa kita, memiliki apa kita, semua itu adalah tergantung pada pemikiran dan diri kita sendiri.

Bila kita memikirkan semua hal dengan positif, maka kita akan temukan diri kita pada lingkungan yang positif pula. Kita akan hidup bersama dengan semua kebaikan dan kebajikan yang ada di bumi ini.

Bila kita memikirkan semua hal dengan negatif, maka kita akan temukan diri kita pada lingkungan yang memiliki sisi negatif. Kita akan hidup bersama dengan mereka dengan segala pemikiran buruk akan semua hal, dan selalu mendukung kita dalam kegelisahan ego kita tanpa ada saling koreksi dan percaya pada diri masing-masing. Semua saling menjaga nilai masing-masing.

Kita akan dinilai sebagai makhluk tidak berguna dan brandal, bila tindakan kita selalu menyiksa diri sendiri. KIta hancurkjan badan kita lewat air-air berapi, bunga-bunga berasap, serbuk putih mesiu yang melambungkan kita ke alam fantasi serta lukisan-lukisan iblis yang menggantung diseluruh tubuh kita. Yang sering kita anggap itu lambang keperkasaan.

KIta akan dinilai sebagai makhluk murahan dan bisa dinilai dengan dunia, bila kita siksa tubuh kita dengan perhiasan-perhiasan yang membakar raga. Kita gantungkan tali godam kemilau di muara pita suara merdu kita, kita perlihatkan keindahan buah bisa surgawi, kita biarkan mata lidah iblis menjilati seluruh raga kita. Yang sering kita anggap itu sebagai lambang kecantikan dan keelokan.

Dan kita akan dinilai sebagai makhluk yang indah, elok dan berharga, bila kita bisa berucap dengan nurani, bertindak dengan akal dan menjauhkan orang-orang disekeliling kita dari pemikiran-pemikiran negatif dan fitnah.

Ya Allah... tunjukkan hidayah dan cinta-Mu yang masih setia aku nanti disini. Di kubang kotor yang penuh hina dan najis.. seandainya aku memang pantas untuk menjadi makhluk yang sepantasnya diperbolehkan mencintai-Mu, ijinkanlah aku yang kotor ini dan keluarkan aku dari kubangan ini...

No comments: