sarikata

ketika sang waktu tidak lagi bersahabat, gunakan hati untuk bermain dengan hari

18 June 2014

hati bukanlah benda mati



Hati bukanlah benda mati, seringkali kita memperlakukan hati seperti benda mati dan betapa piciknya bila kita menilai sakit di hati kita tidak akan pernah sembuh seperti sediakala. Kita bersama tahu bahwa Allah SWT menciptakan hati dari sebuah kemuliaan dan sebuah nilai keindahan, karena hati bisa memperbaiki dirinya sendiri.

Dan kita juga sama-sama tahu bahwa Allah SWT juga maha pembolak balik hati, dimana dia bisa merubah rasa benci menjadi cinta dan sebaliknya.

Mungkin kita juga pernah mendengar istilah “Ketika kita menancapkan paku ke kayu dan mencabutnya kembali, maka kayu itu akan berlubang walaupun pakunya sudah dicabut. Nah, kayu itu ibarat hati kita, dan lubang itu adalah bekas lukanya” atau istilah "Kertas yang semula bagus, namun setelah diremukkan akan meninggalkan bekas.tidak akan sebaik yang dulu". Kedua istilah ini sangat salah, karena bila kita membenarkan kedua istilah tersebut sama saja kita mengingkari kebesaran Allah SWT.

Hati bukanlah benda mati, seringkali kita meremehkan hati yang kita sayangi dan kita dengan sesukanya melakukan hal yang melukainya berulang dan berulang. Seolah kita tidak memperdulikan bahwa hati tersebut terluka atau rusak, kita memperlakukannya seperti benda mati dan tidak peduli apa yang dirasakannya sampai akhirnya dia lelah dan diam. Sampai kita akan kehilangan hati yang selama ini telah menyayangi kita dan selalu melakukan apa yang terbaik buat kita serta memaafkan atas segala tindakan kita yang menyakitinya.

BIla hati adalah sebuah cinta dan cinta adalah maut, perasaan itu tidak dengan semata timbul karena belas kasihan atau mengharap pemahaman. Tapi sebuah cinta membutuhkan pengertian kedua belah pihak dan saling menghargai atas sebuah komitmen. Namun sering kita terlena karena kenyamanannya, sampai akhirnya kita sangat-sangat merindukannya dan mungkin akhirnya kehilangan yang membuat sebuah penyesalan.

Sebuah penyesalan yang tidak akan mungkin kita perbaiki, karena maut atau perpisahan.

Hati adalah keyakinan dan hati adalah cinta, keyakinan dan cinta akan adanya kebenaran serta kebenaran adanya Allah SWT

Hati bukanlah benda mati

No comments: